Rabu, 16 Januari 2019

Pembangunan Rumah Bapak Kosih Cicadas RT.02/09 Cikundul



Menindak lanjuti berita medsos Masagi New, tentang perumahan RTLH Bapak Kosasih ( Bk Kosih ), Jajaran Pemerintah Daerah Kota Sukabumi, Kecamatan Lembursitu, Kelurahan Cikundul,Kapolsek lembursitu, Baznas dan pengurus setempat RT / RW bersama masyarakat, langsung turun kelapangan melihat keberadaan rumah tinggal bpk Kosih.

Pada hari Senin tanggal 14 Januari 2019, Bapak Sekretaris Daerah Kota Sukabumi, Turun langsung di dampingi oleh Ibu Camat Lembursitu dan Lurah Cikundul bersama jajaran.

Dari hasil pantauan /uji kelayakan:

  • Pak Kosih Usia 79 tahun Alamat Warga Rt.02/09 Kelurahan Cikundul ;
  • Dari hasil Pendataan dan keterangan ketua RW 09 , Pak Kosih menempati rumah yang dibangun diatas tanah kerabatnya, dengan kata lain bukan hak milik sendiri kurang lebih sudah 4 tahun;
  • Adapun selama ini bantuan yang diterima Pak Kosih baik dari penerintah maupun dari masyarakat yaitu : BPNT, bantuan Baznas setahun 2 x juga melalui bantuan dari bagian Kesra setda Kota Smi dan warga sekitar untuk kehidupan sehari hari;
  • Rumah yang ditempati pak kosih sudah diusulkan melalui program Rutilahu ( BSPS ), tapi yang menjadikan kendala tidak bisa direalisasikan karena tanah yang ditempati sekarang bukan hak milik;
  • Jajaran Kecamatan kelurahan,dan ketuya RW dan para tokoh masyarakat berupaya mencari Agnia untuk dapat dilakukan pembangunan rumah tinggal yang layak untuk Pak Kosih;
  • Dari hasil rembug warga dan Pemerintah kecamatan dan Kelurahanbeserta RT/RW. pada hari senin bersama sama melakukan kerja bhakti gotong royong melakukan pembongkaran dan membangun rumah pak kosih yang luasnya 4 X 5 M2, dengan bantuan material dan tenaga dari masyarakat juga pemerintah sehingga rumah Pak kosih Insya Allah akan terwujud;
  • Pembangunan / renovasi sudah dimulai dari hari selasa kemarin, ,bergotong royong bersama masyarakat RW 09.

Terimakasih kepada semua pihak, dan steakholders yang telah memberikan suport juga bantuan baik material maupun tenaga, juga kepada Pemerintah Daerah, Kecamatan dan kelurahan berserta jajaran,begitupun RT / RW , masyarakat sekitar yang telah berpartisifasi membantu pembangunan rumah pak kosih, sehingga pak kosih mendapatkan Rumah Layak Huni.

Semoga apa yang diberikan oleh bapak / ibu, sdr, untuk membantu masyarakat yang tertimpa kesusasahan , semoga menjadi ladang Ibadah di mata Allah SWT dan semoga Allah SWT melipat gandakan apa yang telah kita berikan amiin, Yra.

Matketing Online Perpus Cikundul



Hari Selasa tanggal 15 Januari 2019, Pukul 15:30, Perpustakaan Kelurahan Cikundul bekerja sama dengan Rumah Tahfidz Baiti Janati sebagai wujud bahwa perpustakaan bukan lagi hanya sebagai tempat atau pusat membaca , akan tetapi fungsinya berkembang menjadi pusat kegiatan dan pemberdayaan masyarakat.

Sekarang ini kader PKK dan Para pemuda dan pemudi serta Karyawan Kelurahan juga Karyawan Perpustakaan Kelurahan Cikundul, Karyawan KAC juga Perwakilan dari perpustakaan Citamiang, Perpustakaan Cisarua , ikut hadir dan akan dibekali ilmu tata cara Pemasaran Online ,sehingga jika mereka atau UKM yang ada di Kelurahan bisa memasarkan produknya secara Online.

Pada kegiatan tersebut dihadiri juga oleh Ibu kepla Dinas Perpustakaan dan kersipan Kota Sukabumi, sekaligus membuka kegiatan Marketing Online, adapun sebagasi nara Sumber yaitu Ustadz Angga dari Ryumah Tahfidz Baiti Janati.

Jumat, 11 Januari 2019

Sosialisasi Program TMMD di kp.Tegal Panjang Rw 02 Cikundul


Soaialisasi TMMD..dilaksnakan pqda hari jumat.11 Desember 2019...lokasi d kp Tegal panjang .pada kesempatan ini..sosialisasi dihadiri..oleh Ibu Camat Lembursitu..dengan jajaran kecamatan..Dandim 06/07 sukabumi.Danramil.juga Aparatur kelurahan cikundul..
Pada kesempatan ini pak dandim memberikan sambutan dan arahan yang diwakili oleh pak kasdim  06/07 Sukabumi.M.Khoiril..pada arahannya..pak kasdim menyampaikan rencana program TMMD.yang akan dilaksnakan bersama rakyat juga pemerintah...pak kasdim pada sambutanya juga..mengingatkan kembali pada saat ini rasa kegotong royongan masyarakat kita sdh mulai pudar..untuk.itu ..TNI bersama pemerintah juga masyarakat mengajak dan bersama sama bergotong royong membangun program TMMD .yaitu pembangunan jalan yang kurang lebih panjang 800 M.
Adapun program TMMD ini..berkat partisipasi masyarakat yang sebagian lahan tanahnya dihibahkan untuk pembangunan jalan tersebut..dengan adanya program TMMD di tegal panjang RW 02 kelurahan cikundul..semoga pembangunan dan perekonomian masyarakat dapat semakin meningkat...untuk kota sukabumi.kecamatan lembursitu dan kelurahan cikundul...aamiiin...

Senin, 31 Desember 2018

Pasar Digital Cikundul

" Pasar digital, jajanan tradisional"



Menurut penuturan penggagas "Pasar Digital" Cikundul, Agus dan Ardian, keberadaan Pasar Digital Cikundul merupakan satu-satunya pasar digital yang masih beroperasi di Jawa Barat. Pasar yang diresmikan pada Bulan September 2018 tetap eksis di kawasan wisata pemandian air panas Cikundul setiap hari Minggu.

Saat Wakil Wali Kota Sukabumi, H. Andri Setiawan Hamami mengunjungi langsung kegiatan pasar tersebut, pada hari Minggu lalu tercatat ratusan pengunjung melakukan transaksi ekonomi di pasar yang menjajakan penganan tradisional seperti seupan cau, bakecrot, katimus, dan aneka makanan tradisional lainnya.

Keberadaan pasar digital yang menjajakan penganan tradisional di era teknologi dan informasi ini sudah tentu merupakan salah satu bentuk kreativitas masyarakat Sukabumi. Bagi Wakil Wali Kota Sukabumi, kondisi seperti ini merupakan hal yang sangat sejalan dengan visi dan misi Kota Sukabumi dalam mengembangkan kualitas UMKM yang mengarah kepada kreativitas dan inovasi.

Dilekatkannya kata digital dengan kata pasar ini lebih menyoal konsep transaksi yang dilakukan oleh pengelola pasar. Pengunjung dapat menukarkan koin semacam voucher dengan makanan tradisional yang senilai harganya. Konsep seperti ini merupakan warisan tradisi masyarakat beberapa tahun lalu saat melakukan upacara tradisional syukuran 7 (tujuh) bulan perempuan di masa kehamilan. Dalam tradisi masyarakat Sunda ini, orang-orang berduyun-duyun mengunjungi dan mendoakan perempuan hamil, mereka dapat menukarkan kepingan genteng dengan rujak kanitren.


Lokasi Obyek Wisata Pemandian Air Panas Cikundul, Lembursitu 

Makanan Tradisional di Era Modern

Lima tahun lalu, pemerintah telah mengeluarkan kebijakan terkait konsumsi yang harus dihidangkan berupa makanan tradisional kepada para peserta rapat dan kegiatan yang bersumber dari keuangan negara. Sejak dikeluarkannya kebijakan tersebut kegiatan di perkantoran selalu menyuguhkan hidangan tradisional. Kebijakan ini sejalan dengan semakin kuatnya desakan dari daerah agar setiap daerah benar-benar memperlihatkan kembali tradisi dan kebudayaan lokal, kabupaten dan kota di Indonesia memperlihatkan kearifan-kearifan lokal yang mulai terkikis oleh narasi globalisasi. Peraturan Daerah seperti Rebo Nyunda untuk Jawa Barat diterbitkan sebagai Juknis gagasan dan ide Pemerintah Pusat seperti tadi.

Transaksi barter antara makanan tradisional dengan koin/kepingan kayu di Pasar Digital Cikundul pada dasarnya merupakan salah satu ikhtiar dan implementasi masyarakat yang difasilitasi oleh Pemerintah Kota Sukabumi dalam menjaga dan melestarikan warisan para leluhur, salah satunya makanan tradisional yang telah dikaburkan oleh masyarakat sendiri dengan makanan yang berbau globalisasi.

Dalam pandangan penulis, dijajakannya berbagai jenis makanan tradisional ini memiliki sinyal kuat pengembalian kenusantaraan di Sukabumi. Harus diakui, berbagai hal yang telah dikeluarkan dan diproduksi oleh masyarakat Nusantara merupakan hal-hal besar dengan tingkat resiko jelek sangat kecil. Makanan tradisional tentu saja dapat dikatakan lebih sehat dan higienis daripada jenis makanan yang dijual di pasar dengan sebutan makanan modern (karena berasal bukan dari Nusantara, baik bahasa atau tata cara pembuatannya).

Pertumbuhan Sektor Wisata

Pemerintah Kota Sukabumi telah menetapkan wilayah Lembursitu, Baros,dan Cibeureum sebagai kawasan wisata. Kebijakan dan program yang dirancang dan direncanakan untuk kawasan ini sudah tentu harus didominasi oleh penguatan dan pengembangan wilayah ke sektor wisata.

Harus diakui, upaya meningkatkan jumlah atau kuantitas obyek wisata alam dan buatan sangat sulit dilakukan di Kota Sukabumi mengingat bonus SDA tidak lebih banyak dari kepadatan penduduk di Kota Sukabumi. Tetapi, bonus demografi tersebut merupakan modal utama pemerintah dan masyarakat dalam meningkatkan kualitas obyek wisata yang telah ada. Wali Kota Sukabumi, H. Achmad Fahmi telah merencanakan optimalisasi sektor pariwisata bidang kuliner dan sejarah sebagai antisipasi lonjakan pengunjung ke Sukabumi pasca selesainya Tol Bocimi.

Peningkatan kualitas dan kuantitas sektor pariwisata akan berbanding lurus dengan peningkatan Pendapatan Asli Daerah. Permasalahan yang dihadapi oleh Kota Sukabumi saat ini -dan selalu dibahasakan baik oleh pemerintah atau masyarakat- yaitu minimnya PAD. Pendapatan Asli Daerah yang kecil ini sudah pasti berbanding lurus juga dengan kualitas dan kreativitas warga, meskipun faktor terpenting dari peningkatan PAD sudah dapat dipastikan lebih didominasi oleh sektor perdagangan dan perekonomian.

Pasar Digital Cikundul merupakan salah satu upaya peningkatan sektor pariwisata di obyek wisata Pemandian Air Panas, Cikundul, sebuah obyek wisata yang telah beroperasi sejak wilayah ini masih berada di bawah Pemerintahan Kabupaten Sukabumi.

Koneksi Antara Pasar Digital Cikundul 
dengan Pasar Tradisional Cipeueut

Tidak sepenuhnya masyarakat yang berdomisili di kawasan Cikundul dan wilayah periperial Cipeueut hingga Wangunreja mengetahui bahwa sejak tahun 1900, daerah Cipeueut memiliki kawasan perekonomian berupa pasar tradisional. Tempat tersebut memang telah musnah sebagai akibat pembakaran oleh Jepang dan di masa Gerombolan.

Abah Iti (93 tahun), saat diwawancarai oleh penulis memaparkan, memang benar di daerah Cipeueut pernah ada sebuah pasar tradisional, tempat masyarakat peladang dan petani dari daerah Bojongkalong menjual hasil "tatanènnya". Pasar tradisional tersebut merupakan tempat transit para pedagang sebelum mereka membawa hasil bumi ke wilayah "peuntas" yaitu wilayah di sebelah Utara Sungai Cimandiri.

Maka, konsep Pasar Digital yang digagas beberapa bulan lalu sebenarnya memiliki hubungan dengan kegiatan masyarakat di masa lalu. Seperti halnya di beberapa wilayah di Bali, keajegan dan eksistensi sebuah obyek wisata selalu ditunjang oleh unsur alami dan nilai-nilai yang pernah hadir di kawasan tersebut. Sehebat apapun rencana dan program daerah, tanpa memerhatikan nilai dan pancaran tradisi lama (karena ini tetap mengikat kehidupan masyarakat) akan selalu menemui kebuntuan hingga kegagalan. Adakalanya kita sering melupakan tradisi dan nilai azali milik sendiri karena merasa tertarik oleh tradisi orang lain yang tidak memiliki akar dan landasan yang mengikat kehidupan masyarakat.

Kang Warsa
Staf Sekpri Wakil Wali Kota SUkabumi

Rabu, 26 Desember 2018

Jumat Bersih



Dalam Rangka Mewujudkan sapta Pesona dalam bidang Pariwisata Aparatur Kelurahan Cikundul , bersama warga RW 03 dan pengelola KAC dan BUPER , pada hari Jum'at ini kami melaksnakan Jumat bersih bersama .di Wilayah RW 03 Jl,Kapitan dan sekitarnya.

Adapun salah astu kegiatan Jumat brersih ini untuk menjaga lingkungan tetap brrsih dan mernjaga kondusifitas lingkungan Umumnyta Wilayah kelurahan Cikundul

Bimbingan Teknis Operator Wibsite kelurahan menuju Kecamatan Cerdas ( Smatrt-Violage )





Pada Hari Rabu tanggal 26 Desember 2018 , bertempat di Aula Kecamatan Lembursitu dilaksanakan bimbingan Teknis Operator Wibsite.
Kegiatan tersebut di buka oleh Bapak Sekmat  Lembursitu Aries Ariandi, Msi, dan juga hadir nara Sumber dari dinas Komunikasi
Adapun Bimbingan Teknis ini dihadiri dari 5 Kelurahan dengan Petugas Operator dan Sekreta, pada awal Bimtek Pak Sekmat lembursitu memberikan arahan  : Pada Prinsipnya dalam meningkatkan pelayanan khususnya di Kecamatan lembursitu , sudah diterapkan pelyanan berbasis teknolgi, dengan memberikan pelayanan Online melalui Wibsite  atau juga bisa melalu WA

Sabtu, 15 Desember 2018

Pembinaan Kepada Siswa-Siswi di Cikundul




Bidang kesiswaan MTs Riyadlul Jannah, Cikundul bekerjasama dengan Kepolisian Sektor Lembursitu menyelenggarakan pembinaan kepada 30 siswa kelas IX.

Bapak Otong E selaku Babinmas Lembursitu menghimbau kepada para siswa agar menjaga ketertiban menjelang dan setelah kelulusan.

Kegiatan corat-coret dan pesta kelulusan yang kerap kali dilakukan oleh para siswa paska pelaksanaan Ujian Nasional sebaiknya diisi oleh kegiatan yang lebih bermanfaat.

Pada hari Kamis (26/4) pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) berjalan lancar dan dapat dilalui oleh para siswa.

Kepala Sekolah MTs Riyadlul Jannah, Abdul Jawas, M.Hum bersyukur pelaksanaan UNBK pertama di madrasah yang dipimpinnya berjalan tertib dan lancar.

Gang Fantasi



Program Kota Sukabumi dalam mewujudkan Kecamatan Lembursitu menjadi "Kawasan Wisata" telah direalisasikan oleh masyarakat Kampung Cicadas RW 09 Kelurahan Cikundul.

Ide kreatif pembuatan Gang Fantasi yang digagas oleh Agus Heryanto, Lurah Cikundul ditanggapi dengan baik oleh masyarakat Cicadas.

Selama satu bulan ini, Gang Fantasi telah direalisasikan di wilayah Rw 09 Kelurahan Cikundul. "Peran serta dan partisipasi masyarakat sangat besar dalam mewujudkan Gang Fantasi sebagai salah satu tempat masyarakat berfoto selfie dan menciptakan gang yang benar-benar nyaman bagi masyarakat." Kata Agus Heryanto.

Silakan sentuh/klik gambar untuk memperbesar ukuran.

Keberadaan Gang Fantasi ini selain sebagai salah satu model gang yang memang dapat membuat nyaman masyarakat. Lurah Cikundul memiliki harapan -ke depan- Gang Fantasi ini dapat menjadi salah satu obyek wisata dan tempat anak-anak bermain.

" Jika sudah menjadi obyek wisata, sudah dapat dipastikan akan meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar." Ungkap Agus Heryanto.

Modal utama pembuatan Gang Fantasi, selain ide kreatif, juga harus disertai oleh semangat swadaya masyarakat. Swadaya murni dari masyarakat inilah yang telah mewujudkan Gang Fantasi di Kelurahan Cikundul.

Harapan di Masa Depan


Agus Heryanto selaku Lurah Cikundul sangat berharap, di kemudian hari, Kelurahan Cikundul dan masyarakatnya akan memiliki Taman Digital.

" Kami telah mengawali harapan ini dengan membuat Gang Fantasi dan membuat gambar-gambar kreatif di Kantor Kelurahan Cikundul. Selain pelayanan prima, kenyamanan masyarakat Cikundul saat berada di Kantor Kelurahan juga harus diperhatikan."

Camat Lembursitu, Hj. Nuraeni Komarudin sangat mendukung sekali terhadap ide-ide kreatif dan peran serta masyarakat dalam mewujudkan Kelurahan Cikundul sebagai "Kawasan Wisata" di Kota Sukabumi. (WRS)

Rechecking TP PKK



Misi pertama Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sukabumi menitikberatkeun program yang benar-benar mengarah pada peningkatan kecerdasan masyarakat berbasiskan ketahakan keluarga.

Pada hari Kamis, 01 November 2018 Tim Rechecking Provinsi Jawa Barat melakukan monitoring kesiapan lomba Kader Penggerak PKK tingkat Jawa Barat di Kelurahan Cikundul Kecamatan Lembursitu.

Sejalan dengan misi pertama, Kang Andri dalam sambutan di acara monitoring Tim Penggerak PKK Provinsi Jawa Barat mengajak kepada seluruh masyarakat yang diikutsertakan dalam kegiatan tersebut agar mengoptimalkan kembali peran dan fungsi keluarga.

Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga atau PKK disebutkan oleh Kang Andri sebagai Lembaga yang benar-benar telah teruji keberadaannya. Program-program PKK telah dapat dirasakan oleh masyarakat terutama para ibu rumah tangga.

Beberapa dekade lalu, PKK menjadi salah satu lembaga yang efektif dalam hal memberikan pembinaan tidak hanya sebatas pada teori juga telah menyentuh praktik, seperti memberikan keterampilan, wirausaha, dan kegiatan lain berbasis keluarga.


Keberadaan Tim Penggerak PKK hingga tingkat kelurahan menjadi hal penting untuk menumbuhkan kembali penghayatan dan pengamalan Pancasila, semangat gotong royong, peningkatan pendidikan dan keterampilan, pengembangan sikap berkoperasi, dan bagaimana tata laksana keluarga dapat tercapai.